TOKOH MUSLIM YANG SANGAT PRESTATIF DAN “MENYEJARAH”

14 Juli 2009

1. Harun Yahya
Identitas: Harun Yahya lahir di Ankara pada tahun 1956. Sebagai seorang da'i dan ilmuwan terkemuka asal Turki, beliau sangat menjunjung tinggi nilai akhlaq dan mengabdikan hidupnya untuk mendakwahkan ajaran agama kepada masyarakat. Harun Yahya menuntut ilmu di Akademi Seni, Universitas Mimar Sinan.


Hasil Karya: Beliau menulis berbagai buku tentang bahaya Darwinisme dan teori evolusi, yang merupakan ancaman terhadap nilai-nilai akhlaq, terhadap dunia; serta buku tentang keruntuhan teori ini oleh ilmu pengetahuan. Majalah ilmiah populer terkenal New Scientist edisi 22 April 2000 memberi julukan sebagai "pahlawan dunia" yang telah membongkar kebohongan teori evolusi dan mengemukakan fakta adanya penciptaan. Penulis juga telah menghasilkan berbagai karya tentang Zionisme dan Freemasonry, serta ratusan buku lain

Keteladanan:
Semua buku yang beliau tulis untuk membawa pesan yang terdapat dalam Al-Qur’an kepada masyarakat luas. Diharapkan masyarakat memikirkan hal yang mendasar yang berkaitan dengan keimanan, seperti adanya Tuhan, keesaan Alloh, adanya akhirot, dan mengungkap kepalsuan berbagai teori yang salah serta tidak berketuhanan.

2. Ibnu Sina
Identitas: Ibnu Sina = Avicenna merupakan orang Persia yang lahir tahun 980 di Afshana (sekarang bagian Uzbekistan). Usia sepuluh tahun, dia sudah menghafal Al-Qur’an dan berbagai puisi Arab. Saat mencapai usia tiga belas tahun, dia mulai mempelajari obat dan usia enam tahun mulai mengobati penyakit. Dia juga memepelajari logika dan metafisika. Usia delapan belas tahun, sudah resmi berstatus tenaga medis yang tidak memungut biaya.

Hasil Karya: Avicenna mengarang 450 buku yang membahas psikologi dan ketenaga kesehatanan. Dia merupakan tenaga kesehatan, ahli matematika, filosofi, ensiklopedia, dan ahli astronomi yang paling terkenal saat itu. Bukunya yang paling terkenal adalah "The Book of Healing" dan "Al-Qanun", yang merupakan standar bagi teori ketenaga kesehatanan bagi berbagai universitas di Eropa. Buku ini eksis selama 600 tahun.


Keteladanan: Avicenna adalah anak yang snagt sederhana, dan bekerja keras. Dia belajar segala ilmu yang luar biasa sampai larut malam tanpa kenal lelah. Tidak lupa selalu menyandarkan diri pada Alloh SWT, dengan menjaga ibadah sholat, hafalan, dan pemahaman Al-Qur’an. Indahnya keikhlasan, tercermin dari kesungguhannya beramal tanpa mengharapkan imbalan. Hal ini yang membuatnya menjadi bapak ketenaga kesehatanan islam dunia, yang karyanya diadopsi oleh berbagai universitas.

3. Keith L Moore

Identitas: Merupakan profesor embriologis di Departemen Anatomi dan Biologi Sel, Universitas Toronto. Beliau adalah pengarang berbagai teks bok ketenaga kesehatanan, termasuk Clinically Oriented Anatomy (3rd Edition) dan The Developing Human (5th Edition, with T.V.N. Persaud). Dr. Moore adalah ketua dari Canadian Association of Anatomists, dan American Association of Clinical Anatomists.

Hasil karya: Dia dianugerahi J.C.B. Grant Award dan tahun 1994, dia menerima The Honoured Member Award untuk kontribusinya yang sangat terkenal di anatomi klinik. Dr Moore selama tiga tahun bekerja pada Universitas King Abdul Azis di Jeddah saudi Arabia. Dia membantu menginterpretasikan pernyataan di Qur'an dan Sunnah, mengenai reproduksi manusia dan perkembangan prenatal. Pada awalnya dia ragu akan kebenaran pernyataan dalam Qur’an, seperti di suroh 23:14. Tetapi pada akhirnya dia mengakui bahwa, segala pernyataan tersebut benar dan pasti datang dari Alloh dengan perantaraan Muhammad. Itulah yang menyebabkan kini dia memeluk agama Islam.



Keteladanan: Seorang non muslim yang telah menemukan hidayah dari Alloh melalui ayat-ayat ketenaga kesehatanan. Dia langsung menerima kenyatannya itu dan meninggalkan agamanya demi sebuah agama yang benar.

0 komentar: